Nama Guru : Drs. Ali Imran
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Jurusan : XII / Semua Jurusan
Semester / T.P : 1 ( Satu ) / 2011-2012
ANALISIS STANDAR ISI :
LAMPIRAN SK/KD
I. TUJUAN
1.1 TUJUAN MATA PELAJARAN
1. menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT;
2. mewujudkan manuasia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.
1.2 ANALISIS RANAH KOMPETENSI TUJUAN
TUJUAN 1
1. menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT;
Ranah kompetensinya adalah :
• Kognitif
• Afektif
• Psikomotor
TUJUAN 2
1. mewujudkan manuasia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.
Ranah kompetensinya adalah :
• Kognitif
• Psikomotor
• Afektif
1.3 ANALISIS SUBSTANSI METERI PADA TUJUAN
TUJUAN 1
1. Menumbuhkembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan dan pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan, serta pengalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT;
Substansi Meteri Pada Tujuan :
• Akidah
TUJUAN 2
1. Mewujudkan manuasia Indonesia yang taat beragama dan berakhlak mulia yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif, jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam komunitas sekolah.
Substansi Meteri Pada Tujuan :
• Ibadah
• Akhlak
1.4 IMPLEMENTASI ( SEBARAN ) TUJUAN PADA KD
DIISI SETELAH MENGANALISIS KD
II. RAUANG LINGKUP
2.1 Ruang lingkup Pendidikan Agama Islam meliputi aspek-aspek sebagai berikut.
1. Al-Qur’an dan Hadits
2. Aqidah
3. Akhlak
4. Fiqih
5. Tarikh dan Kebudayaan Islam
2.2 Implementasi ( Sebaran ) Ruang Lingkup Pada KD
2.2.1 ada pada KD 1.1 - 1.3 dan 2.1 – 2.3 ( Al Qur’an )
2.2.2 ada pada KD 3.1 -3.3 (Aqidah )
2.2.3 ada pada KD 4.1 – 4.3 ( Akhlak )
2.2.4 ada pada KD 5.1 – 5.3 ( Fiqh )
2.2.5 ada pada KD 6.1 – 6.3 ( Sejarah )
III. STANDAR KOMPETENSI
3.1 Jumlah Standar Kompetensi Pada Kelas XII Semester Gasal
= 6 ( Enam )
3.2 Tahapan Berpikir Kompetensi Pada SK
SK .1
Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang tentang anjuran bertoleransi
Kompetensi Memahami = C.2
SK .2
Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang tentang etos kerja
SK .3
Meningkatkan keimanan kepada Hari Akhir
Kompetensi Meningkatkan = C.5
SK .4
Membiasakan perilaku terpuji
Kompetensi Membiasakan = C.3
SK .5
Memahami Hukum Islam tentang Hukum Keluarga
Kompetensi Memahami = C.2
SK .6
Memahami perkembangan Islam di Indonesia
Kompetensi Memahami = C.2
3.3 ANALISIS MATERI PADA SK
SK 1
ayat-ayat al Qur’an tentang anjuran bertoleransi.
3.3.1 MATERI
Ayat-Ayat Al Qur’an tentang anjuran bertoleransi
3.3.2 MATERI
Ayat-ayat al Qur’an tentang tentang etos kerja
3.3.3 MATERI
Keimanan kepada Hari Akhir
3.3.4 MATERI
perilaku terpuji
3.3.5 MATERI
Hukum Islam tentang Hukum Keluarga
3.3.6 MATERI
perkembangan Islam di Indonesia
IV. KOMPETENSI DASAR
4.1 JUMLAH KD PADA KELAS XII SEMESTER DUA
= 18 ( DELAPAN BELAS )
SK.1 = 3 KD
SK.2 = 3 KD
SK.3 = 3 KD
SK.4 = 3 KD
SK.5 = 3 KD
SK.6 = 3 KD
4.2 ANALISIS TAHAPAN BERPIKIR KOMPETENSI PADA KD
SK.1
KD.1
Membaca QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
Kompetensi Membaca = C.3
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
Menjelaskani Memahami = C.2
K.D .3
Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS al Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
Kompetensi Membiasakan = C.3
SK.2
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Kompetensi Membaca = C.3
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Menjelaskani Memahami = C.2
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah : 11
dan QS. Al Jumuah : 9-10
Kompetensi Membiasakan = C.3
SK .3
Kd.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
Kompetensi menampilkan = C.
Kd.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
Kompetensi mrnerapkan = C.
Kd.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
Kompetensi membiasakan = C.3
SK .4
Kd.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
Kompetensi menjelaskan = C.
Kd.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
Kompetensi menampilkan = C.
Kd.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
Kompetensi membiasakan = C.
SK .5
Kd.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
Kompetensi Menjelaskan = C.2
Kd. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan
Kompetensi Menjelaskan = C.2
Kd.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
Kompetensi Menjelaskan = C.2
SK .6
Kd.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
Kompetensi Menjelaskan = C.2
Kd.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
Kompetensi Menampilkan = C.
Kd.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
Kompetensi Mengambil = C.
4.3 ANALISIS MATERI PADA KD
SK 1
KD 1
QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
KD 2
QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
KD 3
perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS al Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41,
dan QS. al Kahfi : 29
SK.2
KD .1
QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Kompetensi Membaca = C.3
KD .2
arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
KD .3
perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah : 11
dan QS. Al Jumuah : 9-10
Kompetensi Membiasakan = C.3
SK .3
Kd.1
perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
Kd.2
hikmah beriman kepada Hari Akhir
Kd.3
perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
SK .4
Kd.1
pengertian adil, ridha dan amal shaleh
Kd.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
Kd.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
SK .5
Kd.1
ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
Kd. 2
hikmah perkawinan
Kd.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
Kompetensi Menjelaskan = C.
SK .6
Kd.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
Kd.2
contoh perkembangan Islam di Indonesia
Kd.3
hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
V. MATERI POKOK
5.1 ANALISIS MATERI POKOK PADA KD ( TINGKAT KOMPLEKSITASNYA )
SK.1
KD 1 QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek KARENA TERDIRI DARI 3 MATERI
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. QS. al Kafirun
2. QS. Yunus : 40-41
3. QS. Yunus : 40-41
KD.2 Menjelaskan arti QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29 Tingkat
Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. Arti QS. Al Kafirun
2. Arti QS. Yunus : 40-41
3. Arti QS. Yunus : 40-41
KD.3 Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS Al
Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. Pembiasaan perilaku QS. Al Kafirun
2. Pembiasaan perilaku QS. Yunus : 40-41
3. Pembiasaan perilaku QS. Yunus : 40-41
SK.2
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. QS. Al Mujadalah : 11
2. QS. Al Jumuah : 9-10
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. Arti QS. Al Mujadalah : 11
2. Arti QS. Al Jumuah : 9-10
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah
: 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. Pembiasaan perilaku QS. Al Mujadalah : 11
2. Pembiasaan perilaku QS. Al Jumuah : 9-10
SK .3
Kd.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
Kd.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
Kd.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan
sehari-hari
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
SK .4
Kd.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. pengertian adil
2. pengertian ridha
3. pengertian amal shaleh
Kd.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. contoh pengertian adil
2. contoh pengertian ridha
3. contoh pengertian amal shaleh
Kd.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
Tingkat Kompleksitasnya Adalah Komplek
MATERI SEDERHANANYA ADALAH :
1. pembiasaan perilaku adil
2. pembiasaan perilaku ridha
3. pembiasaan perilaku amal shaleh
SK .5
Kd.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
Kd. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
Kd.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di
Indonesia
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
SK .6
Kd.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
Kd.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
Kd.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
Tingkat Kompleksitasnya Adalah SEDERHANA
VI. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
SK.1
KD.1
Membaca QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
• Mengidentifikasi tajwid QS. Al Kafirun,
• Membaca QS. Al Kafirun,
• Mengidentifikasi tajwid QS. Yunus : 40-41,
• Membaca QS. Yunus : 40-41,
• Mengidentifikasi tajwid QS. Al Kahfi : 29
• Membaca QS. Al Kahfi : 29
KD.2
Menjelaskan arti QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
• Menyebutkan arti mufradat QS. Al Kafirun,
• Menyebutkan arti perkalimat QS. Al Kafirun,
• Menjelaskan isi / kandungan QS. Al Kafirun,
• Menyebutkan kesimpulan isi / kandungan QS. Al Kafirun,
• Menyebutkan arti mufradat QS. Yunus : 40-41,
• Menyebutkan arti perkalimat QS. Yunus : 40-41,
• Menjelaskan isi / kandungan QS. Yunus : 40-41
• Menyebutkan kesimpulan isi / kandungan QS. Yunus : 40-41
• Menyebutkan arti mufradat QS. Al Kahfi : 29
• Menyebutkan arti perkalimat QS. Al Kahfi : 29
• Menjelaskan isi / kandungan QS. Al Kahfi : 29
• Menyebutkan kesimpulan isi / kandungan QS. Al Kahfi : 29
KD 3
Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung di dalam QS Al
Kafiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
• Mengidentifikasi perilaku bertoleransi sesuai dengan QS Al-Kafirun
• Membiasakan perilaku bertoleransi sesuai dengan QS Al- Kafirun,
• Mengidentifikasi perilaku bertoleransi sesuai dengan QS Yunus : 40-41
• Membiasakan perilaku bertoleransi sesuai dengan QS Yunus : 40-41
• Mengidentifikasi perilaku bertoleransi sesuai dengan Al-Kahfi : 29
• Membiasakan perilaku bertoleransi sesuai dengan Al-Kahfi : 29
SK 2
KD.1
Membaca QS Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
• Membaca Al Mujadalah : 11,
• Membaca QS. QS. Al Jumuah : 9-10
• Mengidentifikasi tajwid Al Mujadalah : 11
• Mengidentifikasi tajwid QS. Al Jumuah : 9-10
• Menjelaskan tajwid Al Mujadalah : 11,
• Menjelaskan penerapan tajwid QS. Al Mujadalah : 11
• Menjelaskan penerapan QS. Al Jumuah : 9-10
KD.2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
• Menyebutkan arti mufradat QS. Al Mujadalah : 11
• Menyebutkan arti mufradat QS. Al Jumuah : 9-10
• Menyebutkan arti mujmal Al Mujadalah : 11
• Menyebutkan arti mujmal QS. Al Jumuah : 9-10
• Menjelaskan isi / kandungan Al Mujadalah : 11,
• Menjelaskan isi / kandungan QS. Al Jumuah : 9-10
• Menyimpulkan isi / kandungan Al Mujadalah : 11
• Menyimpulkan isi / kandungan QS. Al Jumuah : 9-10
KD 3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah :
11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
• Mengidentifikasi perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah : 11
• Mengidentifikasi perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam QS. Al Jumuah : 9-10
• Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam QS. Al Mujadalah : 11
• Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam QS. Al Jumuah : 9-10
SK 3
KD.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
• Menjelaskan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir.
• Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir.
• Memperbanyak beribadah dan bertaubat dalam kehidupan sehari-hari
KD.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
• Mengidentifikasi hikmah yang terkandung dalam beriman kepada Hari Akhir.
• Mendiskusikan hikmah beriman kepada hari akhir.
• Mempresentasikan hasil diskusi tentang hikmah beriman kepada Hari Akhir.
• Menunjukkan hikmah beriman kepada Hari Akhir.
KD.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
• Mengidentifikasi perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
• Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
SK 4
KD.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
• Menjelaskan pengertian adil
• Menjelaskan pengertian ridha
• Menjelaskan pengertian amal saleh
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
• Menampilkan contoh perilaku adil
• Menampilkan contoh perilaku ridha.
• Menampilkan contoh perilaku amal saleh.
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
• Membiasakan perilaku adil.
• Membiasakan perilaku ridha.
• Membisa kan perilaku amal shaleh
SK .5
KD.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
• Menjelaskan ketentuan hukum Islam tentang nikah
• Menjelaskan hukum Islam tentang talak
• Menjelaskan hukum Islam tentang ruju’.
•
KD. 2
• Menjelaskan hikmah perkawinan
• Menjelaskan hikmah nikah
• Menjelaskan hikmah talak
• Menjelaskan hikmah ruju’
KD.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
• Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan tentang perkawinan di Indonesia.
• Menguraikan kompilasi hukum tentang perkawinan di Indonesia
• Menguraikan kompilasi hukum tentang perkawinan di Indonesia.
SK .6
KD.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
• Menjelaskan masuk dan berkembangnya Islam di Indonesia
• Menguraikan manfaat yang dapat diambil dari sejarah perkembangan Islam di Indonesia.
KD.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
• Menentukan ciri-ciri perkembangan Islam di Indonesia
• Mampu menunjukkan contoh-contoh perkembangan Islam di Indonesia
Kd.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
• Mengidentifikasi hikmah perkembangan Islam di Indonesia.
• Menjelaskan hikmah perkembangan Islam di Indonesia.
PENYUSUNAN INDIKATOR :
• DARI MUDAH KE SUKAR
• DARI SEDERHANA KEKOMPLEK
• DARI DEKAT KE JAUH
• DARI KONKRIT KE ABSTRAK
C,1 + SEDERHANA 1 MENYEBUTKAN ……
C,1 + SEDERHANA 2 MENGIDENTIFIKASI …..
C,1 + SEDERHANA 1 MENJELASKAN PENGERTIAN ….
C,1 + SEDERHANA 2 MENJELASKAN RUANG LINGKUP…..
C.1 MENGENAL ……MENGAMATI ….MENANGKAP CIRI-CIRI ….MENYEBUTKAN
C.2 MENJELASKAN ….MENCARI LITERATUR …..BERTANYA KESUMBER ….
VII. KEGIATAN PEMBELAJARAN/ LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN / SKENARIO PEMBELAJARAN
SK.1
KD. 1
Membaca QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Appersepsi : Minggu yang lalu telah dipelajari ayat-ayat tentang toleransi, coba
kamu sebutkan terhadap siapa saja harus bersikap toleransi dan dalam
masalah apa saja serta sebutkan salah satu ayat tentang sikap toleransi
2. Motivasi : Untuk mendapatkan kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat, Al
Quran memerintahkan agar manusia, umat Islam khususnya ber’amal
atau bekerja keras. Coba kamu sebutkan salah satu ayat tentang
perintah ber’amal atau bekerja keras
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca QS. Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus : 40-41 dan
Al-Kahfi : 29 secara bergiliran dan saling menyimakkan
3. Peserta didik mendiskusikan tajwid QS. Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus : 40-41 dan
Al-Kahfi : 29 dalam kelompok masing-masing
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan
tertulis
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
6. Guru membaca ayat-ayat tersebut dengan benar kemudian memberi penegasan
penegasan tentang tajwidNya
c. Pehutup :
1. Guru memberikan test akhir
2. Guru memberi penugasan tentang arti mufradat ayat-ayat tersebut
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
K.D .3
Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS al Kafiiruun, QS.
Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Appersepsi : Bacalah QS.Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus : 40-41 dan QS.Al-Kahfi :
29 dengan benar
2. Motovasi : Mengadakan simulasi tentang QS.Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus : 40-
41 dan QS.Al-Kahfi : 29
b. Kegitan inti :
1. Peserta didik membaca buku tentang mufradat QS.Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus :
40-41dan QS.Al-Kahfi : 29
2. Peserta didik ditugaskan mengartikan perkalimat QS.Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus :
40-41 dan QS.Al-Kahfi : 29 serta menterjemahkanNya dengan benar
3. Peserta didik mendiskusikan kandungan QS.Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus : 40
41 dan QS. Al-Kahfi : 29
4. Siswa mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tulisan dari
kelompok masing-masing
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
6. Guru mengartikan perkalimat QS.Al-Kaafiruun : 1-6, QS.Yunus : 40-41dan QS.
Al-Kahfi : 29 dengan benar kemudian menjelaskan dan menyimpulkan kandungan
ayat ayat tersebut
c. Penutup :
1. Guru mengadakan test akhir
2. Guru memberi penugasan / PR tentang materi berikutnya
SK.2
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Pendahuluan :
1. Appersepsi : Minggu yang lalu telah dipelajari ayat-ayat tentang toleransi, coba
kamu sebutkan terhadap siapa saja harus bersikap toleransi dan dalam
masalah apa saja serta sebutkan salah satu ayat tentang sikap toleransi
2. Motivasi : Untuk mendapatkan kebahagiaan hidup di dunia dan di akhirat, Al
Quran memerintahkan agar manusia, umat Islam khususnya ber’amal
atau bekerja keras. Coba kamu sebutkan salah satu ayat tentang
perintah ber’amal atau bekerja keras
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca QS.Al-Mujadalah : 11 dam QS.Al-Jumu’ah :
9-10 secara bergiliran dan saling menyimakkan
3. Peserta didik mendiskusikan tajwid QS.Al-Mujadalah : 11 dam QS.Al-Jumu’ah :
9-10 dalam kelompok masing-masing
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tertulis
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
6. Guru membaca ayat-ayat tersebut dengan benar kemudian memberi penegasan-
penegasan tentang tajwidNya
c. Pehutup :
1. Guru memberikan test akhir
2. Guru memberi penugasan tentang arti mufradat ayat-ayat tersebut
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah : 11
dan QS. Al Jumuah : 9-10
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Bacalah QS.Al-Mujadalah : 11 dan QS.Al-Jumu’ah : 9-10 dengan
benar
3. Motivasi : Mengadakan simulasi tentang QS.Al-Mujadalah : 11 dan QS.Al
Jumu’ah ayat 9-10
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik membaca buku tentang arti mufradat QS.Al-Mujadalah :11 dan QS.Al
Jumu’ah ayat 9-10
3. Peserta didik ditugaskan mengartikan perkalimat QS.Al-Mujadalah : 11 dan QS.Al
Jumu’ah ayat 9-10 serta menterjemahkannya dengan benar
4. Peserta didik mendiskusikan kandungan QS.Al-Mujadalah : 11 dan QS.Al-Jumu’ah
: 9-10 dalam kelompok masing-masing
5. Siswa mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tertulis dari ke-
lompok masing-masing
6. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipelajari
7. Guru mengartikan perkalimat QS.Al-Mujadalah :11 dan QS.Al-Jumu’ah : 9-10 dan
dan memberikan penegasan tentang kandungan ayat-ayat tersebut
c. Penutup :
1. Guru mengadakan test akhir
2. Guru memberi penugasan / PR tentang materi selanjutnya
SK .3
KD.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Mengadakan kuis tentang tajwid dan arti mufradat QS.Al-Mujadilah :
11 dan QS.Al-Jumu’ah : 9-10
3. Motivasi : Menjelaskan standar kompetensi dan kompetensi dasar tentang iman
kepada hari akhir
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang iman kepada hari akhir
3. Peserta didik mendiskusikan tentang pengertian iman kepada hari akhir dan proses
proses serta tahapan-tahapan hari akhir
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tertulis
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
6. Guru memberikan penilaian tentang jalannya diskusi dan memberikan penegasan
penegasan tentang materi yang telah didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah didiskusikan
2. Guru memberikan test akhir
3. Guru memberikan penugasan / PR tentang materi berikutnya
Kd.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
Kd.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Jelaskan secara ringkas peristiwa kiamat dalam QS.At-Takwir : 1-6
Dan QS. Al-Qari’ah : 4-5
3. Motivasi : Jelaskan 3 perilaku orang yang beriman kepada hari akhir
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang hikmah beriman kepada hari akhir
dan contoh perilaku orang yang beriman kepada hari akhir
3. Peserta didik mendiskusikan hikmah beriman kepada hari akhir dan contoh perilaku
beriman kepada hari akhir dalam kelompok masing-masing
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tertulis
5. Guru memberikan penilaian tentang diskusi dan memberikan penegasan-penegasan
Tentang materi yang didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru memberikan test akhir
3. Guru memberikan penugasan / PR untuk pertemuan selanjutnya
SK .4
KD.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Setelah benar-benar meyakini bahwa hari akhir itu pasti akan datang
dan yakin bahwa hari akhir sebagai hari pembalasan terhadap amal
yang dilakukan selama hidup di dunia, apakah yang harus kamu
lakukan untuk hal tersebut ?
3. Motivasi : Sebutkan 3 contoh akhlakul karimah serta artinya yang kamu ketahui !
b. Kegiatan Inti :
1. Guru menjelaskan SK dan KD yang akan dicapai
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang akhlak terpuji ( adil, ridha dan amal
Shaleh )
3. Peserta didik mendiskusikan tentang pengertian adil, ridha dan amal shaleh serta
mencari dalil-dalil tentang perintah bersikap adil, ridha dan amal shaleh
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tertulis
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
6. Guru memberikan penegasan-penegasan tentang materi yang telah didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru memberikan test akhir
3. Guru memberi penugasan untuk pertemuan berikutnya
KD.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
KD.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Jelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh serta lafazkan sebuah
ayat tentang perintah bersikap adil !
3. Motivasi : Al Qur an memerintahkan agar manusia / umat Islam bersikap adil,
ridha dan beramal shaleh, coba jelaskan keutamaan-keutamaan
bersikap adil riha dan amal shaleh
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang bentuk-bentuk perilaku adil ridha
dan amal shaleh serta contoh-contohnya, keutamaan-keutamaan bersikap adil, ridha
dan amal shaleh
3. Peserta didik mendiskusikan bentuk-bentuk perilaku adil, ridha dan amal shaleh
serta contohnya, keutamaan-keutamaan bersikap adil, ridha dan amal shaleh
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tulisan
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum difahami
6. Guru memberi penegasan-penegasan tentang materi yang telah didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru memberikan evaluasi tentang materi telah dipelajari
3. Guru memberikan penugasan untuk minggu berikutnya
SK .5
Kd.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Minggu yang lalu telah dipelajari tentang sikap adil, ridha dan amal
shaleh, jelaskan perbedaan antara sikap adil, ridha dan amal shaleh !
3. Motivasi : Dalam kehidupan masyarakat sering ditemui perselisihan-perselisihan
antara suami dan istri, kawin lari dan mudahnya kawin cerai dan
sebagainya, jelaskan secara ringkas kenapa terjadi hal-hal yang demikian !
b. Kegiatan inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang pengertian nikah, hukum-hukum
nikah, rukun-rukun nikah dan kewajiban-kewajiban suami / istri
3. Peserta didik mendiskusikan tentang pengertian nikah, hukum-hukum nikah, rukun
rukun nikah dan kewajiban-kewajiban suami / istri dalam kelompok masing-masing
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tertulis
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
6. Guru memberikan penegasan-penegasan tentang materi yang telah didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru memberikan test akhir
3. Guru memberikan penugasan / untuk minggu berikutnya
KD. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Jelaskan secara ringkas langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan
dalam membentuk keluarga yang sakinah mawaddah warahmah
3. Motivasi : Jika perselisihan antara suami dan istri tidak bisa diselesaikan dengan
baik sesuatu yang tidak diinginkan tentu akan terjadi, jelaskan apa
yang akan terjadi dan bagaimana hukumnya
b. Kegiatan Inti :
1. Memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang thalaq, ruju’ dan hikmah
pernikahan serta ketentuan hukum perkawinan menurut perundang-undangan
3. Peserta didik mendiskusikan tentang Thalaq, ruju’ dan hikmah pernikahan
4. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tulisan
5. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum difahami
6. Guru memberi penegasan-penegasan tentang materi yang telah didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru memberikan evaluasi tentang materi yang telah dipelajari
3. Guru memberikan penugasan untuk materi berikutnya
KD.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Appersepsi : Jelaskan secara ringkas 2 macam thalaq serta kata lain dari thalaq
2. Motivasi : Sebutkan Undang-Undang yang membahas tentang perkawinan dan
Jelaskan secara ringkas pengertian dan tujuan perkawinan menurut undang-undang
tersebut!
b. Kegiatan Inti :
1. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang perkawinan, perceraian dan ruju’
menurut perundang-undangan di Indonesia
2. Peserta didik mendiskusikan tentang perkawinan, perceraian dan ruju’ menurut
perundang undangan di Indonesia
3. Peserta didik mempresentasikan / melaporkan hasil diskusi secara lisan dan tulisan
4. Peserta didik diberi kesempatan bertanya tentang materi yang belum dipahami
5. Guru memberikan penegasan-penegasan dan menyimpulkan materi pelajaran
c. Penutup :
1. Guru memberikan evaluasi tentang materi yang telah dipelajari
2. Guru memberikan penugasan untuk pertemuan selanjutnya
SK .6
KD.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Jelaskan secara ringkas pengertian nikah menurut UU RI No. 1
th 1974 dan tujuannya
3. Motivasi : Jelaskan secara ringkas awal masuknya Islam di Indonesia dan kapan
masuknya Islam di Indonesia !
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang masuk dan berkembangnya Islam
diIndonesia
3. Peserta didik dibagi menjadi 5 kelompok kemudian masing-masing kelompok diberi
tugas yang berbeda tentang perkembangan Islam di Indonesia
4. Peserta didik mendiskusikan tugasnya dalam kelompok masing-masing
5. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas
Kemudian kelompok lain menanggapinya
6. Guru memberikan penegasan / memberikan perbaikan tentang materi yang telah
didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru mengadakan evaluasi tentang materi yang telah di diskusikan
3. Guru memberi tugas / PR untuk pertemuan selanjutnya
KD.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
KD.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
Skenario Pembelajaran :
a. Pendahuluan :
1. Mengkondisikan kelas dan siswa siap untuk belajar
2. Appersepsi : Jelaskan secara ringkas proses masuknya Islam di Indonesia dan
sebutkan tiga cara penyebarannya
3. Motivasi : Jelaskan secara ringkas 3 hikmah perkembangan Islam di Indonesia
dan sebutkan 3 contoh perkembangan Islam di Indonesia
b. Kegiatan Inti :
1. Guru memberikan imformasi awal
2. Peserta didik ditugaskan membaca buku tentang Contoh perkembangan Islam di
Indonesia, peranan umat Islam pada masa penjajahan, perang kemerdekaan dan
pada masa pembanguna serta hikmah dan mamfa’at perkembangan Islam di
Indonesia
3. Peserta didik dibagi menjadi 5 kelompok kemudian masing-masing kelompok diberi
tugas yang berbeda dan mendiskusikannya dalam kelompok masing-masing
4. Masing-masing kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas
kemudian kelompok lain menanggapinya
5. Guru memberikan penilaian dan penegasan tentang materi yang telah didiskusikan
c. Penutup :
1. Guru dan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
2. Guru mengadakan test akhir tentang materi yang telah dipelajari
3. Guru memberi tugas / PR tentang materi yang telah didiskusikan
KET :
- Mencermati …..Melalui Mendengarkan
- Menggali Informasi Melalui Studi Pustaka Diskusi, Tanya Jawab, Karya Wisata ( Menjelaskan )
- Pendahuluan
Berdoa
Mengabsen / MenKondisikan Kelas (Melihat keadaan siswa dan ruangan )
Tujuan Pembelajaran
- Inti
Guru menyiapkan QS Yunus : 101 dan QS. Al Baqarah : 164
Guru menayangkan QS Yunus : 101 dan QS. Al Baqarah : 164
Siwa mengamati QS Yunus : 101 dan QS. Al Baqarah : 164 ( eksplorasi )
Siswa membaca dalam kelompok QS Yunus : 101 dan QS. Al Baqarah : 164
( elaborasi )
Siswa Menyepakati bacaan yang benar QS Yunus : 101 dan QS. Al Baqarah :
164
( konfirmasi )
Menarik kesimpulan bacaan yang benar QS Yunus : 101 dan QS. Al Baqarah :
164
Guru memberikan penguatan bacaan yang benar QS Yunus : 101 dan
QS. Al Baqarah : 164
- Penutup
Refleksi ( umpan balik )….tanya jawab
VIII. Alokasi waktu
SK.1
KD 1 QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29 ( 90 MENIT )
KD.2 Menjelaskan arti QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
( 45 MENIT )
KD.3 Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS Al
Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29 ( 45 MENIT )
SK.2
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( 90 MENIT )
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( 45 MENIT )
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah :
11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( 45 MENIT )
SK .3
KD.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
( 45 MENIT )
KD.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir ( 20 MENIT )
KD.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan
sehari-hari ( 25 MENIT )
SK .4
KD.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh ( 45 MENIT )
KD.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh ( 20 MENIT )
KD.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
( 25 MENIT )
SK .5
KD.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam ( 60 MENIT )
KD. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan (30 MENIT )
KD.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
( 90 MENIT )
SK .6
Kd.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia ( 90 MENIT )
KD.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia ( 45 MENIT )
KD.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia ( 45 MENIT )
IX. TUJUAN PEMBELAJARAN
Siswa Dapat …. ( Sesuai Dengan Indikator )
X. METODE PEMBELAJARAN
SK.1
KD 1 Membaca QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29 ( metode
Imitasi dan drill )
KD.2 Menjelaskan arti QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
( metode cerramah )
KD.3 Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS Al
Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29 ( metode drill )
SK.2
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( metode
Imitasi dan drill )
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
( metode cerramah )
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah :
11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( metode Imitasi dan drill )
SK .3
KD.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
( metode demonstrasi )
KD.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
( metode demonstrasi )
KD.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan
sehari-hari ( metode Imitasi dan drill )
SK .4
KD.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
( metode tanya jawab )
KD.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
( Metode demonstrasi )
KD.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
( metode drill )
SK .5
KD.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
( mertode tanya jawab )
KD. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan
( metode ceramah )
KD.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
( mertode tanya jawab )
SK .6
KD.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
( mertode tanya jawab )
KD.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
( metode diskusi )
KD.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
( Metoda diskusi )
XI. SUMBER / BAHAN / ALAT ….
SK .1
Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang tentang anjuran bertoleransi
KD.1
Membaca QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
Software hukum tajwid Al Hakim
LKS dalam lingkungan sendiri
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
K.D .3
Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS al Kafiiruun, QS.
Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
SK .2
Memahami ayat-ayat al Qur’an tentang tentang etos kerja
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah : 11
dan QS. Al Jumuah : 9-10
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
SK .3
Meningkatkan keimanan kepada Hari Akhir
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
SK .4
Membiasakan perilaku terpuji
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
Kd.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
SK .5
Memahami Hukum Islam tentang Hukum Keluarga
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
SK .6
Kd.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
Kd.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia
Memahami perkembangan Islam di Indonesia
Al Qur’an
Al Qur’an dan terjemahannya Depag RI
Buku PAI Erlangga jilid 3
Buku PAI Bumi Aksara jilid 3
Buku PAI Yudistira jilid 3
LKS dalam lingkungan sendiri
XII. PENILAIAN
SK.1
KD 1 QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29 ( TES UNJUK KERJA )
KD.2 Menjelaskan arti QS. al Kafirun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. al Kahfi : 29
TES LISAN / TERTULIS
KD.3 Membiasakan perilaku bertoleransi seperti terkandung dalam QS Al
Kafiiruun, QS. Yunus : 40-41, dan QS. Al Kahfi : 29
( OBSERVASI )
SK.2
KD .1
Membaca QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( TES UNJUK KERJA )
KD .2
Menjelaskan arti QS. Al Mujadalah : 11 dan QS. Al Jumuah : 9-10
TES LISAN / TERTULIS
KD .3
Membiasakan perilaku beretos kerja seperti terkandung dalam Al Mujadalah :
11 dan QS. Al Jumuah : 9-10 ( OBSERVASI )
SK .3
KD.1
Menampilkan perilaku yang mencerminkan keimanan terhadap Hari Akhir
( OBSERVASI )
KD.2
Menerapkan hikmah beriman kepada Hari Akhir
( OBSERVASI )
KD.3
Membiasakan perilaku menghargai karya orang lain dalam kehidupan sehari-hari
( OBSERVASI )
SK .4
KD.1
Menjelaskan pengertian adil, ridha dan amal shaleh
TES LISAN / TERTULIS
KD.2
Menampilkan contoh perilaku adil, ridha dan amal shaleh
( OBSERVASI )
KD.3
Membiasakan perilaku adil, ridha dan amal shaleh dalam kehidupan sehari-hari
( OBSERVASI )
SK .5
KD.1
Menjelaskan ketentuan hukum perkawinan dalam Islam
TES LISAN / TERTULIS
KD. 2
Menjelaskan hikmah perkawinan
TES LISAN / TERTULIS
KD.3
Menjelaskan ketentuan perkawinan menurut perundang-undangan di Indonesia
TES LISAN / TERTULIS
SK .6
KD.1
Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia TES LISAN / TERTULIS
KD.2
Menampilkan contoh perkembangan Islam di Indonesia TES LISAN / TERTULIS
KD.3
Mengambil hikmah dari perkembangan Islam di Indonesia TES LISAN / TERTULIS
Membaca QS. Yunus : 101 dan QS. al Baqarah : 164 TES UNJUK KERJA
Menjelaskan arti QS Yunus : 101 dan QS. al Baqarah : 164 TES LISAN / TERTULIS
Melakukan pengembangan IPTEK seperti terkandung dalam QS Yunus : 101 dan
QS. Al Baqarah : 164 TES LISAN / TERTULIS
Teknik Penilaian : Pengukuran, Penilaian, Pengujian, Evaluasi
Pengukuran Untuk Mengetahui Karakter
Penilaian Untuk Mengetahui Tingkat Kompetensi
Pengujian Untuk Mengetahui Kompetensi Secara Komperhensif
Evaluasi Untuk Mengetahui yang Terkait Dengan Program
Sabtu, 25 Juni 2011
PERMEN DIKNAS NO 39 TAHUN 2009
SALINAN
PERATURAN
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
NOMOR 39 TAHUN 2009
TENTANG
PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU DAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
Menimbang : bahwa untuk memenuhi beban kerja guru sebagaimana diatur dalam Pasal 52, Pasal 53, dan beban kerja guru dan pengawas satuan pendidikan sebagaimana diatur dalam Pasal 54 Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru, perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4941);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor, (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5016);
2
4. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2008;
5. Keputusan Presiden Nomor 187/M/2004 mengenai Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 77/P Tahun 2007;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL TENTANG PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU DAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN.
Pasal 1
(1) Beban kerja guru paling sedikit ditetapkan 24 (dua puluh empat) jam tatap muka dan paling banyak 40 (empat puluh) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu pada satu atau lebih satuan pendidikan yang memiliki izin pendirian dari Pemerintah atau pemerintah daerah.
(2) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala satuan pendidikan adalah paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu, atau membimbing 40 (empat puluh) peserta didik bagi kepala satuan pendidikan yang berasal dari guru bimbingan dan konseling/konselor.
(3) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai wakil kepala satuan pendidikan adalah paling sedikit 12 (dua belas) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu atau membimbing 80 (delapan puluh) peserta didik bagi wakil kepala satuan pendidikan yang berasal dari guru bimbingan dan konseling/konselor.
(4) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala perpustakaan pada satuan pendidikan adalah paling sedikit 12 (dua belas) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
(5) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala laboratorium, bengkel, atau unit produksi satuan pendidikan adalah paling sedikit 12 (dua belas) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
3
(6) Beban mengajar guru bimbingan dan konseling/konselor adalah mengampu bimbingan dan konseling paling sedikit 150 (seratus lima puluh) peserta didik per tahun pada satu atau lebih satuan pendidikan.
(7) Beban mengajar guru pembimbing khusus pada satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan inklusi atau pendidikan terpadu paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
Pasal 2
(1) Guru yang tidak dapat memenuhi beban kerja sebagaimana dimaksud pada Pasal 1 diberi tugas mengajar pada satuan pendidikan formal yang bukan satuan administrasi pangkalnya, baik negeri maupun swasta sebagai guru kelas atau guru mata pelajaran yang sesuai dengan sertifikat pendidik.
(2) Bagi guru yang akan memenuhi kekurangan jam tatap muka sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib melaksanakan paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu pada satuan administrasi pangkalnya.
(3) Pemberian tugas mengajar pada satuan pendidikan lain sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterbitkan oleh :
a. Kepala dinas yang membidangi pendidikan kabupaten/kota untuk sekolah negeri;
b. Kepala Kantor Departemen Agama kabupaten/kota untuk madrasah negeri;
c. Pejabat yang diberi tugas mengelola satuan pendidikan pada departemen/lembaga pemerintah nondepartemen di luar Departemen Pendidikan Nasional dan Departemen Agama untuk sekolah di lingkungannya;
d. Kepala satuan pendidikan atau penyelenggara satuan pendidikan, sesuai dengan kewenangannya, setelah mendapat persetujuan dari kepala dinas pendidikan kabupaten/kota atau Kepala Kantor Departemen Agama kabupaten/kota untuk sekolah/madrasah yang diselenggarakan oleh masyarakat;
e. Kepala dinas pendidikan provinsi untuk satuan pendidikan khusus.
(4) Pemberian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (3) didasarkan atas kesepakatan bersama antara dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan kabupaten/kota, kantor departemen penyelenggara satuan pendidikan, dan penyelenggara pendidikan mengenai kebutuhan guru pada satuan pendidikan, baik yang diselenggarakan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, maupun masyarakat.
4
Pasal 3
(1) Guru yang bertugas pada satuan pendidikan layanan khusus, berkeahlian khusus, atau dibutuhkan atas dasar pertimbangan kepentingan nasional yang tidak dapat memenuhi beban kerja minimum 24 (dua puluh empat) jam tatap muka diusulkan oleh kepala dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan kabupaten/kota, kantor Departemen Agama kabupaten/kota, sesuai dengan kewenangannya kepada Menteri Pendidikan Nasional untuk memperoleh ekuivalensi.
(2) Guru yang bertugas pada satuan pendidikan layanan khusus merupakan guru yang ditugaskan pada daerah terpencil atau terbelakang, masyarakat adat yang terpencil, dan/atau mengalami bencana alam, bencana sosial, dan tidak mampu dari segi ekonomi.
(3) Guru yang berkeahlian khusus merupakan guru yang diperlukan untuk mengajar mata pelajaran atau program keahlian sesuai dengan latar belakang keahlian langka yang terkait dengan budaya Indonesia.
(4) Guru yang dibutuhkan atas dasar pertimbangan kepentingan nasional merupakan:
a. Guru yang bertugas di sekolah Indonesia di luar negeri;
b. Guru yang tidak dapat diberi tugas pada satuan pendidikan lain untuk mengajar sesuai dengan kompetensinya dengan alasan kesulitan akses dibandingkan dengan jarak dan waktu;
c. Guru yang ditugaskan menjadi guru di negara lain atas dasar kerjasama antar negara.
(5) Usulan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilengkapi dengan bukti kegiatan:
a. mengajar mata pelajaran yang paling sesuai dengan rumpun mata pelajaran yang diampunya dan/atau mengajar berbagai mata pelajaran yang tidak ada guru mata pelajarannya pada satuan pendidikan lain;
b. mengelola taman bacaan masyarakat (TBM);
c. menjadi tutor program Paket A, Paket B, Paket C, Paket C Kejuruan atau program pendidikan keaksaraan;
d. menjadi guru bina atau guru pamong pada sekolah terbuka;
e. menjadi pengelola kegiatan keagamaan;
f. mengelola Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri;
g. sebagai guru inti/instruktur/tutor pada kegiatan Kelompok Kerja Guru/Musyawarah Guru Mata Pelajaran (KKG/MGMP);
h. membina kegiatan mandiri terstruktur dalam bentuk pemberian tugas kepada peserta didik;
5
i. membina kegiatan ektrakurikuler dalam bentuk kegiatan Praja Muda Karana (Pramuka), Olimpiade/Lomba Kompetensi Siswa, Olahraga, Kesenian, Karya Ilmiah Remaja (KIR), Kerohanian, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Pecinta Alam (PA), Palang Merah Remaja (PMR), Jurnalistik/Fotografi, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), dan sebagainya;
j. membina pengembangan diri peserta didik dalam bentuk kegiatan pelayanan sesuai dengan bakat, minat, kemampuan, sikap, dan perilaku siswa dalam belajar serta kehidupan pribadi, sosial, dan pengembangan karir diri;
k. kegiatan lain yang berkaitan dengan pendidikan masyarakat dan dilakukan secara rutin dan berkelanjutan;
l. Kegiatan pembelajaran bertim (team teaching) dan/atau;
m. Kegiatan pembelajaran perbaikan (remedial teaching).
(6) Guru memilih beberapa kegiatan dari keseluruhan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2).
(7) Ketentuan ayat (5) tidak berlaku bagi guru sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf c.
Pasal 4
(1) Beban kerja guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan, adalah melakukan tugas pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan pengawasan.
(2) Pembimbingan dan pelatihan profesional guru sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. membimbing dan melatih profesionalitas guru dalam melaksanakan tugas pokok untuk merencanakan, melaksanakan, dan menilai proses pembelajaran/pembimbingan, dan membina tenaga kependidikan lainnya, yaitu tenaga administrasi sekolah/madrasah, tenaga laboratorium, tenaga perpustakaan, baik pada satuan pendidikan maupun melalui KKG/MGMP/MKKS atau bentuk lain yang dapat meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan lainnya;
b. menilai kinerja guru dalam melaksanakan tugas pokok untuk merencanakan, melaksanakan, menilai proses pembelajaran/ pembimbingan, dan membina tenaga kependidikan lainnya yaitu tenaga administrasi sekolah/madrasah, tenaga laboratorium, dan tenaga perpustakaan pada satuan pendidikan.
(3) Pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. mengawasi, memantau, mengolah, dan melaporkan hasil pelaksanaan 8 (delapan) standar nasional pendidikan pada satuan pendidikan;
6
b. membimbing satuan pendidikan untuk meningkatkan atau mempertahankan kelayakan program dan/atau satuan pendidikan.
(4) Pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit 5 (lima) sekolah/madrasah binaan untuk daerah khusus atau paling sedikit 10 (sepuluh) sekolah/madrasah binaan untuk daerah yang bukan daerah khusus.
Pasal 5
(1) Dalam jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak berlakunya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ini, guru dalam jabatan yang bertugas selain di satuan pendidikan sebagaimana dimaksud pada Pasal 3, dalam keadaan kelebihan guru pada mata pelajaran tertentu di wilayah kabupaten/kota, dapat memenuhi beban mengajar minimal 24 (dua puluh empat) jam tatap muka dengan cara:
a. mengajar mata pelajaran yang paling sesuai dengan rumpun mata pelajaran yang diampunya dan/atau mengajar mata pelajaran lain yang tidak ada guru mata pelajarannya pada satuan administrasi pangkal atau satuan pendidikan lain;
b. menjadi tutor program Paket A, Paket B, Paket C, Paket C Kejuruan atau program pendidikan keaksaraan;
c. menjadi guru bina atau guru pamong pada sekolah terbuka
d. menjadi guru inti/instruktur/tutor pada kegiatan Kelompok Kerja Guru/Musyawarah Guru Mata Pelajaran (KKG/MGMP);
e. membina kegiatan ektrakurikuler dalam bentuk kegiatan Praja Muda Karana (Pramuka), Olimpiade/Lomba Kompetensi Siswa, Olahraga, Kesenian, Karya Ilmiah Remaja (KIR), Kerohanian, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Pecinta Alam (PA), Palang Merah Remaja (PMR), Jurnalistik/Fotografi, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), dan sebagainya;
f. membina pengembangan diri peserta didik dalam bentuk kegiatan pelayanan sesuai dengan bakat, minat, kemampuan, sikap dan perilaku siswa dalam belajar serta kehidupan pribadi, sosial, dan pengembangan karir diri;
g. melakukan pembelajaran bertim (team teaching) dan/atau;
h. melakukan pembelajaran perbaikan (remedial teaching).
(2) Dalam jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak berlakunya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ini, dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota dan Kantor Wilayah Departemen Agama dan Kantor Departemen Agama Kabupaten/Kota harus selesai melakukan perencanaan kebutuhan dan redistribusi guru baik di tingkat satuan pendidikan maupun di tingkat kabupaten/kota.
7
Pasal 6
Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan Peraturan Menteri ini diatur dalam pedoman yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
Pasal 7
Dengan berlakunya Peraturan Menteri ini, Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 055/U/1994 tentang Perubahan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0386/O/1993 tentang Pedoman Penghitungan Kebutuhan Guru di Sekolah Dalam Lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0386/O/1993 tentang Pedoman Penghitungan Kebutuhan Guru di Sekolah Dalam Lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, dan semua Ketentuan Pelaksanaan mengenai Penghitungan Beban Kerja Guru dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 8
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
BAMBANG SUDIBYO
Salinan sesuai dengan aslinya.
Kepala Biro Hukum dan Organisasi,
Dr. A. Pangerang Moenta, S.H.,M.H.,DFM
NIP. 196108281987031003
PERATURAN
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL
NOMOR 39 TAHUN 2009
TENTANG
PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU DAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
Menimbang : bahwa untuk memenuhi beban kerja guru sebagaimana diatur dalam Pasal 52, Pasal 53, dan beban kerja guru dan pengawas satuan pendidikan sebagaimana diatur dalam Pasal 54 Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru, perlu menetapkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional tentang Pemenuhan Beban Kerja Guru dan Pengawas Satuan Pendidikan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Guru (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4941);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor, (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 85, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5016);
2
4. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang Kedudukan, Tugas, Fungsi, Kewenangan, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2008;
5. Keputusan Presiden Nomor 187/M/2004 mengenai Pembentukan Kabinet Indonesia Bersatu sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 77/P Tahun 2007;
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL TENTANG PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU DAN PENGAWAS SATUAN PENDIDIKAN.
Pasal 1
(1) Beban kerja guru paling sedikit ditetapkan 24 (dua puluh empat) jam tatap muka dan paling banyak 40 (empat puluh) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu pada satu atau lebih satuan pendidikan yang memiliki izin pendirian dari Pemerintah atau pemerintah daerah.
(2) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala satuan pendidikan adalah paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu, atau membimbing 40 (empat puluh) peserta didik bagi kepala satuan pendidikan yang berasal dari guru bimbingan dan konseling/konselor.
(3) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai wakil kepala satuan pendidikan adalah paling sedikit 12 (dua belas) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu atau membimbing 80 (delapan puluh) peserta didik bagi wakil kepala satuan pendidikan yang berasal dari guru bimbingan dan konseling/konselor.
(4) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala perpustakaan pada satuan pendidikan adalah paling sedikit 12 (dua belas) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
(5) Beban mengajar guru yang diberi tugas tambahan sebagai kepala laboratorium, bengkel, atau unit produksi satuan pendidikan adalah paling sedikit 12 (dua belas) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
3
(6) Beban mengajar guru bimbingan dan konseling/konselor adalah mengampu bimbingan dan konseling paling sedikit 150 (seratus lima puluh) peserta didik per tahun pada satu atau lebih satuan pendidikan.
(7) Beban mengajar guru pembimbing khusus pada satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan inklusi atau pendidikan terpadu paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu.
Pasal 2
(1) Guru yang tidak dapat memenuhi beban kerja sebagaimana dimaksud pada Pasal 1 diberi tugas mengajar pada satuan pendidikan formal yang bukan satuan administrasi pangkalnya, baik negeri maupun swasta sebagai guru kelas atau guru mata pelajaran yang sesuai dengan sertifikat pendidik.
(2) Bagi guru yang akan memenuhi kekurangan jam tatap muka sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib melaksanakan paling sedikit 6 (enam) jam tatap muka dalam 1 (satu) minggu pada satuan administrasi pangkalnya.
(3) Pemberian tugas mengajar pada satuan pendidikan lain sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterbitkan oleh :
a. Kepala dinas yang membidangi pendidikan kabupaten/kota untuk sekolah negeri;
b. Kepala Kantor Departemen Agama kabupaten/kota untuk madrasah negeri;
c. Pejabat yang diberi tugas mengelola satuan pendidikan pada departemen/lembaga pemerintah nondepartemen di luar Departemen Pendidikan Nasional dan Departemen Agama untuk sekolah di lingkungannya;
d. Kepala satuan pendidikan atau penyelenggara satuan pendidikan, sesuai dengan kewenangannya, setelah mendapat persetujuan dari kepala dinas pendidikan kabupaten/kota atau Kepala Kantor Departemen Agama kabupaten/kota untuk sekolah/madrasah yang diselenggarakan oleh masyarakat;
e. Kepala dinas pendidikan provinsi untuk satuan pendidikan khusus.
(4) Pemberian tugas sebagaimana dimaksud pada ayat (3) didasarkan atas kesepakatan bersama antara dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan kabupaten/kota, kantor departemen penyelenggara satuan pendidikan, dan penyelenggara pendidikan mengenai kebutuhan guru pada satuan pendidikan, baik yang diselenggarakan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, maupun masyarakat.
4
Pasal 3
(1) Guru yang bertugas pada satuan pendidikan layanan khusus, berkeahlian khusus, atau dibutuhkan atas dasar pertimbangan kepentingan nasional yang tidak dapat memenuhi beban kerja minimum 24 (dua puluh empat) jam tatap muka diusulkan oleh kepala dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan kabupaten/kota, kantor Departemen Agama kabupaten/kota, sesuai dengan kewenangannya kepada Menteri Pendidikan Nasional untuk memperoleh ekuivalensi.
(2) Guru yang bertugas pada satuan pendidikan layanan khusus merupakan guru yang ditugaskan pada daerah terpencil atau terbelakang, masyarakat adat yang terpencil, dan/atau mengalami bencana alam, bencana sosial, dan tidak mampu dari segi ekonomi.
(3) Guru yang berkeahlian khusus merupakan guru yang diperlukan untuk mengajar mata pelajaran atau program keahlian sesuai dengan latar belakang keahlian langka yang terkait dengan budaya Indonesia.
(4) Guru yang dibutuhkan atas dasar pertimbangan kepentingan nasional merupakan:
a. Guru yang bertugas di sekolah Indonesia di luar negeri;
b. Guru yang tidak dapat diberi tugas pada satuan pendidikan lain untuk mengajar sesuai dengan kompetensinya dengan alasan kesulitan akses dibandingkan dengan jarak dan waktu;
c. Guru yang ditugaskan menjadi guru di negara lain atas dasar kerjasama antar negara.
(5) Usulan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilengkapi dengan bukti kegiatan:
a. mengajar mata pelajaran yang paling sesuai dengan rumpun mata pelajaran yang diampunya dan/atau mengajar berbagai mata pelajaran yang tidak ada guru mata pelajarannya pada satuan pendidikan lain;
b. mengelola taman bacaan masyarakat (TBM);
c. menjadi tutor program Paket A, Paket B, Paket C, Paket C Kejuruan atau program pendidikan keaksaraan;
d. menjadi guru bina atau guru pamong pada sekolah terbuka;
e. menjadi pengelola kegiatan keagamaan;
f. mengelola Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri;
g. sebagai guru inti/instruktur/tutor pada kegiatan Kelompok Kerja Guru/Musyawarah Guru Mata Pelajaran (KKG/MGMP);
h. membina kegiatan mandiri terstruktur dalam bentuk pemberian tugas kepada peserta didik;
5
i. membina kegiatan ektrakurikuler dalam bentuk kegiatan Praja Muda Karana (Pramuka), Olimpiade/Lomba Kompetensi Siswa, Olahraga, Kesenian, Karya Ilmiah Remaja (KIR), Kerohanian, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Pecinta Alam (PA), Palang Merah Remaja (PMR), Jurnalistik/Fotografi, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), dan sebagainya;
j. membina pengembangan diri peserta didik dalam bentuk kegiatan pelayanan sesuai dengan bakat, minat, kemampuan, sikap, dan perilaku siswa dalam belajar serta kehidupan pribadi, sosial, dan pengembangan karir diri;
k. kegiatan lain yang berkaitan dengan pendidikan masyarakat dan dilakukan secara rutin dan berkelanjutan;
l. Kegiatan pembelajaran bertim (team teaching) dan/atau;
m. Kegiatan pembelajaran perbaikan (remedial teaching).
(6) Guru memilih beberapa kegiatan dari keseluruhan kegiatan sebagaimana dimaksud pada ayat (2).
(7) Ketentuan ayat (5) tidak berlaku bagi guru sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf c.
Pasal 4
(1) Beban kerja guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan, adalah melakukan tugas pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan pengawasan.
(2) Pembimbingan dan pelatihan profesional guru sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. membimbing dan melatih profesionalitas guru dalam melaksanakan tugas pokok untuk merencanakan, melaksanakan, dan menilai proses pembelajaran/pembimbingan, dan membina tenaga kependidikan lainnya, yaitu tenaga administrasi sekolah/madrasah, tenaga laboratorium, tenaga perpustakaan, baik pada satuan pendidikan maupun melalui KKG/MGMP/MKKS atau bentuk lain yang dapat meningkatkan kompetensi guru dan tenaga kependidikan lainnya;
b. menilai kinerja guru dalam melaksanakan tugas pokok untuk merencanakan, melaksanakan, menilai proses pembelajaran/ pembimbingan, dan membina tenaga kependidikan lainnya yaitu tenaga administrasi sekolah/madrasah, tenaga laboratorium, dan tenaga perpustakaan pada satuan pendidikan.
(3) Pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi :
a. mengawasi, memantau, mengolah, dan melaporkan hasil pelaksanaan 8 (delapan) standar nasional pendidikan pada satuan pendidikan;
6
b. membimbing satuan pendidikan untuk meningkatkan atau mempertahankan kelayakan program dan/atau satuan pendidikan.
(4) Pengawasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) paling sedikit 5 (lima) sekolah/madrasah binaan untuk daerah khusus atau paling sedikit 10 (sepuluh) sekolah/madrasah binaan untuk daerah yang bukan daerah khusus.
Pasal 5
(1) Dalam jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak berlakunya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ini, guru dalam jabatan yang bertugas selain di satuan pendidikan sebagaimana dimaksud pada Pasal 3, dalam keadaan kelebihan guru pada mata pelajaran tertentu di wilayah kabupaten/kota, dapat memenuhi beban mengajar minimal 24 (dua puluh empat) jam tatap muka dengan cara:
a. mengajar mata pelajaran yang paling sesuai dengan rumpun mata pelajaran yang diampunya dan/atau mengajar mata pelajaran lain yang tidak ada guru mata pelajarannya pada satuan administrasi pangkal atau satuan pendidikan lain;
b. menjadi tutor program Paket A, Paket B, Paket C, Paket C Kejuruan atau program pendidikan keaksaraan;
c. menjadi guru bina atau guru pamong pada sekolah terbuka
d. menjadi guru inti/instruktur/tutor pada kegiatan Kelompok Kerja Guru/Musyawarah Guru Mata Pelajaran (KKG/MGMP);
e. membina kegiatan ektrakurikuler dalam bentuk kegiatan Praja Muda Karana (Pramuka), Olimpiade/Lomba Kompetensi Siswa, Olahraga, Kesenian, Karya Ilmiah Remaja (KIR), Kerohanian, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra), Pecinta Alam (PA), Palang Merah Remaja (PMR), Jurnalistik/Fotografi, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), dan sebagainya;
f. membina pengembangan diri peserta didik dalam bentuk kegiatan pelayanan sesuai dengan bakat, minat, kemampuan, sikap dan perilaku siswa dalam belajar serta kehidupan pribadi, sosial, dan pengembangan karir diri;
g. melakukan pembelajaran bertim (team teaching) dan/atau;
h. melakukan pembelajaran perbaikan (remedial teaching).
(2) Dalam jangka waktu paling lama 2 (dua) tahun sejak berlakunya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional ini, dinas pendidikan provinsi/kabupaten/kota dan Kantor Wilayah Departemen Agama dan Kantor Departemen Agama Kabupaten/Kota harus selesai melakukan perencanaan kebutuhan dan redistribusi guru baik di tingkat satuan pendidikan maupun di tingkat kabupaten/kota.
7
Pasal 6
Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan Peraturan Menteri ini diatur dalam pedoman yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan.
Pasal 7
Dengan berlakunya Peraturan Menteri ini, Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 055/U/1994 tentang Perubahan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0386/O/1993 tentang Pedoman Penghitungan Kebutuhan Guru di Sekolah Dalam Lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 0386/O/1993 tentang Pedoman Penghitungan Kebutuhan Guru di Sekolah Dalam Lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, dan semua Ketentuan Pelaksanaan mengenai Penghitungan Beban Kerja Guru dinyatakan tidak berlaku.
Pasal 8
Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
Pada tanggal
MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL,
BAMBANG SUDIBYO
Salinan sesuai dengan aslinya.
Kepala Biro Hukum dan Organisasi,
Dr. A. Pangerang Moenta, S.H.,M.H.,DFM
NIP. 196108281987031003
Kamis, 09 Juni 2011
PEND. KARAKTER
BAB I
IDENTITAS SEKOLAH
1. PROFIL SEKOLAH
a. Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Gunung Talang
b. Status : Negeri- Masuk SMA-SKM/SSN tahun 2007/ 2008
c. Alamat Sekolah : Jl. Pasar Usang Cupak Kabupaten Solok- Sumbar
d. Telepon/ Fax : 0755 7333270 dan Fax 0755 7333270
e. Email : sman 1.gngtlg@gmail.com/sman1
guntal@yahoo.co.id
f. Kode Pos : 27364
g.No.Statistik Sekolah : 301080405004
h. Pimpinan Sekolah
a. Kepala Sekolah : MILBUSRI, S.Pd, MM
b. Wk. Kurikulum : Drs. Ali Imran
c. Wk. Kesiswaan : Rizal Ikhlas, M.Pd
d. Wk. Sarana : Sulasman, S.Pd
e. Wk. Humas : Drs. Ridwan Musa
f. Pembantu Wakil Kurikulum : Elmi Yunisra, S.Pd
i. Jumlah Peserta Didik : 740 orang
j. Jumlah Rom. Belajar : 23
k. Jumlah Guru : 53 orang
l.Jumlah Pegawai TU : 11 orang
m. Luas Tanah Lokasi : 16.400 M²
n. Sarana dan Prasarana :
No Bangunan/ Ruang Jlh Ket
1 Ruang belajar kelas 8 x 8 M 23 Perlu perbaikan ringan
2 Labor IPA ( Biologi)
8 x 12 M 2 Labor Fisika blm ada. Alat-alat belum lengkap
3 Ruang Labor Bahasa 9 x 16 M 1 Ruang baik, alat blm lengkap
4 Ruang wakil kepala sekolah 3,5 x 7,5M 1 Sempit
5 Ruang majelis Guru
7,5 x 10 M 1 Sempit
6 Ruang kepala sekolah 7 x 4 M 1 Sempit
7 Ruang Tata Usaha 7 x 4 M 1 Sempit
8 Ruang Komputer Tu
4 x 3,5 M 1 Baik
9 Gudang TU
4 x 3,5 M 1 Baik
10 Ruang TI
8 x 8 M 1 Baik
11 Ruang Multi Media 24 x 8 M 1 Baik dan lengkap
12 Musalla ( ruang Ibadah )
12 x 16 M 1 Perlu perluasandan perbaikan
13 Kafetaria
4 x 6 M 3 Baik
15 Perpustakaan
8 x 12 M 1 Baik
16 Ruang UKS 4 x 8 M 1 Baik
17 Ruang BK 4 x 8 M 1 Baik
18 Ruang Osis 3 x 8 M 1 Baik
19 Ruang KPN 3 x 4 M 1 Baik
20 Toko Kopsis 4 x 8 M
1 Baik
21 Kamar Mandi WC Guru 3 x 6 M 2 Perbaikan ringan
22 Kamar mandi WC Peserta Didik 6 x 6 M 3 Perbaikan ringan
23 Parkir kendaraan honda 8 x 4 M 2 Baik
24 Ruang Internet
6 x 6 M 2 Baik
25 Lapangan Basket 20 x 35 M 1 Baik
26 Lapangan Volly 13 X 22 M 1 Baik
27 Lapangan Takraw 15,6 x 8,10 M 1 Baik
28 Lapangan Bulu Tangkis 15,6 x 8,10 M 1 Baik
29 Taman Kelas
4 x 8 M 20 Baik
30 Taman Kantor
4 x 10 M 2 Baik
31 Taman Kolam 25 x 20 M 1 Baik / terawat
32 Jalan Masuk ( Gang )
4 x 30 M 2 Baik dan terawat
33 Ruang Tamu ( Kaca ) 3 x 8 M 1 Baik
34 Lbg.Pembuangan sampah akhir 8 x 6 M 1 Baik
35 Luas Lahan Yang digunakan 5.458,97 M²
36 Luas Lahan Kosong 10.967,03 M²
2. KEADAAN GURU DAN TENAGA PENUNJANG
a. Jumlah Guru dan Kepala Sekolah
Ijazah Tertinggi Status Kepegawaian
Jumlah Guru Tetap Jumlah Guru Tidak Tetap
S.3 / S.2 3 -
S.1 45 5
D.3 - -
D.2, D.1/SLTA - -
JUMLAH 48 5
b. Jumlah Pegawai Tata Usaha
Ijazah Tertinggi Status Kepegawaian
Jumlah Peg. Tetap Jumlah Peg. Tidak Tetap
S.3 / S.2 - -
S.1 1 1
D.3 1
D.2, D.1/SLTA 1 5
SD 0 2 ( Penjaga sekolah)
JUMLAH 2 9
3. SARANA DAN PRASARANA
a. Keliling tanah seluruhnya 566 M2 yang rudah dipagar permanen termaquk
pagar hidup 566 m2
b. Luas Tanah dimiliki sekolah termasuk tanah untuk bangunan
• Luas tanah seluruhnya 15,230 M2
• Bangunan 1,592 M2
• Halaman/taman 13, 154 M2
• Lapanagan Olah Raga 364 M2
• Lain-lain 20 M2
4. PERLENGKAPAN ADMINISTRASI
5. PERLENGKAPAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
6. TUJUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Tujuan pendididikan dasar menengah atas adalah untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, Kepribadian, akhlak mulia,serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti Pendidikan lebih lanjut.
7. VISI SMA N 1 GUNUNG TALANG
Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; globalisasi yang sangat cepat; era informasi; berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan memicu sekolah untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. SMA Negeri 1 Gunung Talang memiliki profil sekolah yang diinginkan di masa datang yang diwujudkan dalam Visi sekolah sebagai berikut:
“Menuju sekolah bertaraf Internasional,unggul, berwawasan
lingkungan dan beriman serta bertaqwa kepada Tuhan Y.M.E”
8. MISI SMAN 1 GUNUNG TALANG
Untuk mewujudkan visi, sekolah menentukan langkah-langkah strategis yang dinyatakan dalam Misi sebagai berikut :
• Menciptakan tenaga pendidik dan kependidikan yang professional
• Menjadikan lingkungan sekolah bernuansa surau, taat beragama berperilaku islami dengan melaksanakan program kegiatan pendidikan Full day
• Memaksimakan pelaksanaan PBM dan belajar tambahan yang berkwalitas untuk menghasilkan peserta didik yang unggul, berprestasi, dapat melanjutkan ke Perguruan Tinggi nasional dan internasional
• Menciptakan lingkungan pembelajaran bilingual
• Meningkatkan pemanfaatan sarana dan prasarana pembelajran berbasis iCT dengan pola modernisasi pendidikan sesuai dengan jati diri, adat budaya dan berdasarkan lingkungan
• Meningkatkan pembinaan life skill, ekstrakurikuler dan keperibadian peserta didik sehingga menjadi individu yang madani
9. KEGIATAN PENDIDIKAN KARAKTAER YANG TELAH DILAKSANAKAN DI SMA NEGERI 1 GUNUNG TALANG
Pembentukan karakter kecerdasan intelektual, emosional dan spritual bagi peserta didik SMA N 1 Gunung Talang yang telah dilakukan adalah belajar tambahan sore, shalat zuhur berjamah, kegiatan rohis, kultum, zikir bersama, ceramah agama, latihan kepemimpinan, keputrian, pesanteren ramadhan dan pembiasaan melaksanakan ajaran agama islam
10. HAMBATAN DAN TANTANGAN
1. Masih terbatasnya sarana dan pra sarana dalam mengajarkan Pendidkan berkarakter kembali ke surau
2. Instruktur dan pembimbing pendidikan berkarakter
3. Belum membudaya di lingkugan di SMA Negeri 1 Gunung talang kehidupan nuansa surau
11. UPAYA MENGATASI PERMASALAHAN
1. Melakukan Perluasan mushalla yang bisa menampung seluruh siswa dalam melaksanakan shalat berjamaah dan melakukan kegiatan keagamaan lainnya
2. Menambah fasilitas yang dibutuhkan dalam mengajarkan pendidikan Al Qur’an
3. Bekerja sama dengan dinas pendidikan kabupaten Solok untuk membuat edaran dalam memasukkan Pendidikan Al Qur’an dalam muatan lokal
4. Mengajak warga SMA Negeri 1 Gunung Talang dalam mengamalkan isi kandungan Al Qur’an
BAB II
RENCANA PROGRAM PENDIDIKAN FULL DAY
1. LATAR BELAKANG
Dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang pelaksanaan otonomi daerah serta Peraturan Pemerintah Nomor 35 tahun 2003 tentang pelimpahan wewenang dari pusat ke daerah maka daerah dituntut untuk memajukan wilayahnya dan Undang–Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang bertujuan membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa , berakhlak mulia, sabar, cakap, terampil, kreatif dan mandiri.
Keberhasilan seseorang bukan hanya ditentukan oleh faktor intelektual tapi yang lebih dominan adalah faktor kemampuan mengendalikan emosi dan sprituaL.
Umumnya di SMA Negeri 1 Gunung Talang Peserta didik yang cerdas dan berhasil ke perguruan tinggi faforit dan berkarakter yang baik, walaupun demikian perlu ditingkatkan sehingga menjadi budaya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan adanya program pendidilan berkarakter full day yang dubuat oleh pemerintah propinsi Sumatera Barat yang dimasukkan kedalam anggaran tahun 2011 dan menunjuk SMA N 1 Gunung Talang sebagai salah satu sekolah piloting sangat mendukung dalam mencapai keberhasilan peserta didik sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 22 tahun 2003.
2. TUJUAN
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari Bantuan program pelaksanaan pendidilan Full day yang ber nuansa surau di SMA Negeri 1 Gunung Talang adalah :
1. Mewujudkanya Peserta Didik yang berkarakter islami
2. Mewujudkan Peserta Didik Yang Hafal Al Qur’an ( hafiz )
3. Mewujudkan Peserta Didik yang dapat menerjemahkan Al Qur’an
4. Mewujudkan kader muballigh dari peserta didik
3. FUNGSI
1. Terwujudnya Peserta Didik yang berkarakter islami
2. Termotivasinya Peserta Didik dalam menghafal al qur’an ( hafiz )
3. Termotivasinya Peserta Didik dalam menerjemahkan Al Qur’an
4. Terbentuknya Kader Muballigh dari Peserta Didik
4. SASARAN PROGRAM SEKOLAH
SASARAN PROGRAM 1 TAHUN
(2010/2011 – Program Jangka Pendek) SASARAN PROGRAM 4 TAHUN
(2010/2014 – Program Jangka Menengah)
SASARAN PROGRAM 8TAHUN
(2010/2017 – Program Jangka Panjang)
Kehadiran Peserta didik lebih dari 87%, Kehadiran Guru dan Karyawan lebih 97 %
Kehadiran Peserta didik lebih dari 90%, Kehadiran Guru dan Karyawan lebih dari 98 % Kehadiran Peserta didik lebih dari 95 %, Kehadiran Guru dan Karyawan mencapai 100 %
Target pencapaian rata-rata Nilai Ujian Akhir 75 Target pencapaian rata-rata Nilai UAN lulusan 76 Target pencapaian rata-rata Nilai UN lulusan 77
80 % lulusan dapat diterima di PTN, baik melalui jalur PMDK maupun SMPTN dan /atau PTS 85 % lulusan dapat diterima di PTN, baik melalui jalur PMDK maupun SMPTN dan /atau PTS 96 % lulusan dapat diterima di PTN, baik melalui jalur PMDK maupun SMPTN dan /atau PTS
90 % peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 95 % peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 100 % peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
90 % peserta didik memiliki karakter yang bernuansa islami dan menjadi panutan bagi peserta didik dari sekolah lain 95 % peserta didik memiliki karakter yang bernuansa islami dan menjadi panutan bagi peserta didik dari sekolah lain. 100 % peserta didik memiliki karakter yang bernuansa islami dan menjadi panutan bagi peserta didik dari sekolah lain
Memiliki ekstra kurikuler unggulan ( Olah Raga : bola kaki, Basket Ball, dan silat ) Extra kurikuler unggulan dapat menjuarai tingkat kabupaten ( Olah Raga : bola kaki, Basket Ball, dan silat ) Ekstrakurikuler unggulan dapat meraih prestasi tinggkat propinsi ( Olah Raga : bola kaki, Basket Ball, dan silat )
65 % peserta didik dapat aktif berbahasa Inggris. 70 % peserta didik dapat aktif berbahasa Inggris. 85 % peserta didik dapat aktif berbahasa Inggris.
95 % peserta didik dapat mengoperasikan mengoperasikan program Ms Word dan Ms Excel, Power point dan Internet 97 % peserta didik dapat mengoperasikan program komputer (Microsoft Word, Excel, Power point dan Internet) dan melakukan perawatan software dan hardware sederhana. 100 % peserta didik dapat mengoperasikan 2 program komputer (Microsoft Word, Excel, Power point dan Internet) dan melakukan perawatan software dan hardware sederhana.
Memiliki program pembinaan olimpiade Sain yang dapat menjuarai tingkat propinsi dan Nasional minimal satu bidang studi Memiliki program pembinaan olimpiade Sain yang dapat menjuarai tingkat propinsi dan Nasional minimal 2 bidang studi Memiliki program pembinaan olimpiade Sain yang dapat menjuarai tingkat propinsi dan Nasional minimal 3 bidang studi
Sasaran program tersebut selanjutnya ditindak lanjuti dengan strategi pelaksanaan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah sebagai berikut:
1. Mengadakan pembinaan terhadap peserta didik, guru dan karyawan secara berkelanjutan.
2. Mengadakan program pendidikan full day yang bernuansa surau ( pembinaan mental islami , cemah agama per local , kegiatan zikir / muhasabah, bimbingan menerjemahkan Al Qur’an / hafiz, dan latihan muhadharah )
3. Membentuk rohis dan Forum An Nisa melalui OSIS bidang Ketaqwaan pada Tuhan YME
4. Mengadakan jam tambahan pada pelajaran tertentu / mata pelajaran UN khusus kelast XII, unggul, dan RSBI;
5. Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak pihak dalam memajukan sekolah
6. Melaksanakan peringan hariri besar islan
7. Membentuk kelompok Ilmiah remaja SMAN 1 Gunung Talang,
8. Menyelenggarakan turnamen bupati cup bidang olah raga basket yang bersifat tahunan dan mengikuti kejuaraan olah raga lainnya,
9. pembiasaan peserta didik berkomunikasi dengan bahasa Inggris di lingkungan sekolah ( terutama melalui English Club - kelompok gemar Bahasa Inggris, English Camp )
10. Penambahan pengadaan computer, LCD, Laptop, ruang laboratorium, dan sarana pisik lainnya.
11. Mengintensifkan komunikasi dan kerjasama dengan orang tua.
12. Mengintesifkan kelompok belajar
5. RENCANA KEGIATAN PROGRAM PENDIDIKAN BERKARAKTER
SERTA PENGEMBANGANNYA UNTUK TAHUN 2011
1. Nama Kegiatan
Kegiatan Program Pendidikan Full Day yang bernuansa kembali ke Surau SMA Negeri 1 Gunung Talang Tahun 2011
2. Sasaran
Seluruh siswa SMA N 1 Gunung Talang :
Kelas 1 = 264 orang
Kelas 2 = 241 orang
Kelas 3 = 235 orang
Jumlah = 740 oang
3. Strategi Pelaksanaan Program Dan Kegiatan
1. Melaksanakan program sesuai dengan yang dijadwalkan
2. Mengadakan pembinaan mental islami secara rutin dan berkesinambungan
3. Mendatangkan Instruktur dan Ustadz penceramah disamping guru-guru agama SMA N 1 Gunung Talang
4. Membeli tambahan tikar shalat
5. Mengadakan zikir / muhasabah .
6. Melatih menghafal ayat-ayat Al Qur’an ( hafiz )
7. Melatih mengartikan Al Qur’an
8. Membimbing kegiatan muhadharah
9. Proses belajar mengajar terpusat pada students’ center, kondusif dan menyenangkan dengan metode drill, imitasi, Tanya jawab dan penugasan.
10. Penilaian proses dan hasil belajar lebih dititik beratkan pada kompetensi kognitif. Afektif dan psikomotor.
11. Penyusunan proposal dan pelaporan sesuai dengan pedoman yang diberikan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Propinsi Sumatera Barat.
4. Panitia Pelaksana
No Nama Jabatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14 Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
Rika Prisma Penanggung Jawab
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
5. Tugas Panitia Pelaksana
No Jabatan Uraian Tugas
1 Penanggung Jawab Melakukan pembinaan dan arahan kepada panitia pelaksana
2 Ketua
Mengkordir pelaksanaan program pendidikan r full day SMA N 1 Gunung Talang
3 Sekretaris
Melaksanakan kegiatan dibidang Administrasi pelaksanaan program pendidikan full day SMA N 1 Gunung Talang
4 Bendahara
Melakukan pembayaran yang berhubungan dengan pelaksanaan program pendidikan berkarakter full day SMA N 1 Gunung Talang
setelah disetujui Penanggung Jawab / Ketua Pelaksana
5 Anggota
Membantu kelancaran pelaksanaan program pendidikan berkarakter full day SMA N 1 Gunung Talang
6. Jadwal Kegiatan
Dilaksanakan Jenis Kegiatan Instruktur/ Pemandu/ Panitia Peserta
Minggu ke- 3 Februari 2011 Penyusunan Proposal
Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
Rika Prisma
April 2011 Pelatihan dan pembekalan pelaksananaan proram pendidikan full day yang bernuansa surau Dari dinas pendidikan, pemuda dan olah raga prop. sumbar Kepala sekolah, wakil kurikulum,
Pembina Osis dan ketua osis
April 2011 Sosialisasi Pendidikan full day yang bernuansa surau DraHj. Elwinetri.MM
Drs H. Alimi
Drs. Nasrul.MM
Drs. Yusril Guru SMA N 1 Gunung Talang
April 2011 Pembelian tambahan tikar shalat untuk menunjang kegiatan pendidikan full day yang bernuansa surau
Tahun 2011 Pelaksanaan kegiatan
Drs. Ali Imran
Dra. Hj.Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Dani Jaswanda, S.Pd
Eka Nosa, S.Pd
Mayuzil
Dari Kantor Kementerian Agama
Dari FKPIS Siswa SMA N 1 Gunung Talang
Nof dan Des 2011 Penyusunan Laporan
Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) FUL DAY
SMA NEGERI 1 GUNUNG TALANG TAHUN 2011
NO JENIS KEGIATAN SATUAN / JAM HARGA JUMLAH ( TEMASUK PAJAK )
1 Biaya pembuatan Proposal dan pelaporan 10% Rp 5.500.000,00
2 Biaya Pelatihan dan pembekalan Kepala Sekolah, Wakil Kurikulum, Pembina Osis Dan Ketua Osis tentang pelaksanaan Program kegiatan pendidikan Full day kembali ke Surau : 4 Rp 2.075.000,00 Rp 8.300.000,00
3 Honor Instruktur Sosialisasi pelaksananaan proram kegiatan pendidikan Full day kembali ke Surau 40 Rp 80.000,00 Rp 3.200.000,00
4 Pembelian tambahan tikar shalat untuk menunjang kegiatan pendidikan Full day kembali ke Surau sebanyak 20 gulung isi 10 lembar 50 Rp 80.000,00 Rp 4.000.000,00
5 Honor instruktur pembinaan mental islami ( tim mentoring ) 200 Rp 80.000,00 Rp 16.000.000,00
6 Honor ustadz penceramah ( cemah per local )
7 Honor instruktur kegiatan zikir / muhasabah 25 Rp 80.000,00 Rp 2.000.000,00
8 Honor instruktur melatih menerjemahkan Al Qur’an / hafiz 100 Rp 80.000,00 Rp 8.000.000,00
9 Honor pembimbing kegiatan muhadharah 100 Rp 80.000,00 Rp 8.000.000,00
JUMLAH Rp 55.000.000,00
Cupak, 14 Maret 2011
Kepala,
MILBUSRI,S.Pd, MM
NIP. 19621005 198512 1 002
SK PANITIA PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN FULL DAY
No Nama Jabatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14 Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
Rika Prisma Penanggung Jawab
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
IDENTITAS SEKOLAH
1. PROFIL SEKOLAH
a. Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Gunung Talang
b. Status : Negeri- Masuk SMA-SKM/SSN tahun 2007/ 2008
c. Alamat Sekolah : Jl. Pasar Usang Cupak Kabupaten Solok- Sumbar
d. Telepon/ Fax : 0755 7333270 dan Fax 0755 7333270
e. Email : sman 1.gngtlg@gmail.com/sman1
guntal@yahoo.co.id
f. Kode Pos : 27364
g.No.Statistik Sekolah : 301080405004
h. Pimpinan Sekolah
a. Kepala Sekolah : MILBUSRI, S.Pd, MM
b. Wk. Kurikulum : Drs. Ali Imran
c. Wk. Kesiswaan : Rizal Ikhlas, M.Pd
d. Wk. Sarana : Sulasman, S.Pd
e. Wk. Humas : Drs. Ridwan Musa
f. Pembantu Wakil Kurikulum : Elmi Yunisra, S.Pd
i. Jumlah Peserta Didik : 740 orang
j. Jumlah Rom. Belajar : 23
k. Jumlah Guru : 53 orang
l.Jumlah Pegawai TU : 11 orang
m. Luas Tanah Lokasi : 16.400 M²
n. Sarana dan Prasarana :
No Bangunan/ Ruang Jlh Ket
1 Ruang belajar kelas 8 x 8 M 23 Perlu perbaikan ringan
2 Labor IPA ( Biologi)
8 x 12 M 2 Labor Fisika blm ada. Alat-alat belum lengkap
3 Ruang Labor Bahasa 9 x 16 M 1 Ruang baik, alat blm lengkap
4 Ruang wakil kepala sekolah 3,5 x 7,5M 1 Sempit
5 Ruang majelis Guru
7,5 x 10 M 1 Sempit
6 Ruang kepala sekolah 7 x 4 M 1 Sempit
7 Ruang Tata Usaha 7 x 4 M 1 Sempit
8 Ruang Komputer Tu
4 x 3,5 M 1 Baik
9 Gudang TU
4 x 3,5 M 1 Baik
10 Ruang TI
8 x 8 M 1 Baik
11 Ruang Multi Media 24 x 8 M 1 Baik dan lengkap
12 Musalla ( ruang Ibadah )
12 x 16 M 1 Perlu perluasandan perbaikan
13 Kafetaria
4 x 6 M 3 Baik
15 Perpustakaan
8 x 12 M 1 Baik
16 Ruang UKS 4 x 8 M 1 Baik
17 Ruang BK 4 x 8 M 1 Baik
18 Ruang Osis 3 x 8 M 1 Baik
19 Ruang KPN 3 x 4 M 1 Baik
20 Toko Kopsis 4 x 8 M
1 Baik
21 Kamar Mandi WC Guru 3 x 6 M 2 Perbaikan ringan
22 Kamar mandi WC Peserta Didik 6 x 6 M 3 Perbaikan ringan
23 Parkir kendaraan honda 8 x 4 M 2 Baik
24 Ruang Internet
6 x 6 M 2 Baik
25 Lapangan Basket 20 x 35 M 1 Baik
26 Lapangan Volly 13 X 22 M 1 Baik
27 Lapangan Takraw 15,6 x 8,10 M 1 Baik
28 Lapangan Bulu Tangkis 15,6 x 8,10 M 1 Baik
29 Taman Kelas
4 x 8 M 20 Baik
30 Taman Kantor
4 x 10 M 2 Baik
31 Taman Kolam 25 x 20 M 1 Baik / terawat
32 Jalan Masuk ( Gang )
4 x 30 M 2 Baik dan terawat
33 Ruang Tamu ( Kaca ) 3 x 8 M 1 Baik
34 Lbg.Pembuangan sampah akhir 8 x 6 M 1 Baik
35 Luas Lahan Yang digunakan 5.458,97 M²
36 Luas Lahan Kosong 10.967,03 M²
2. KEADAAN GURU DAN TENAGA PENUNJANG
a. Jumlah Guru dan Kepala Sekolah
Ijazah Tertinggi Status Kepegawaian
Jumlah Guru Tetap Jumlah Guru Tidak Tetap
S.3 / S.2 3 -
S.1 45 5
D.3 - -
D.2, D.1/SLTA - -
JUMLAH 48 5
b. Jumlah Pegawai Tata Usaha
Ijazah Tertinggi Status Kepegawaian
Jumlah Peg. Tetap Jumlah Peg. Tidak Tetap
S.3 / S.2 - -
S.1 1 1
D.3 1
D.2, D.1/SLTA 1 5
SD 0 2 ( Penjaga sekolah)
JUMLAH 2 9
3. SARANA DAN PRASARANA
a. Keliling tanah seluruhnya 566 M2 yang rudah dipagar permanen termaquk
pagar hidup 566 m2
b. Luas Tanah dimiliki sekolah termasuk tanah untuk bangunan
• Luas tanah seluruhnya 15,230 M2
• Bangunan 1,592 M2
• Halaman/taman 13, 154 M2
• Lapanagan Olah Raga 364 M2
• Lain-lain 20 M2
4. PERLENGKAPAN ADMINISTRASI
5. PERLENGKAPAN KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR
6. TUJUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Tujuan pendididikan dasar menengah atas adalah untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, Kepribadian, akhlak mulia,serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti Pendidikan lebih lanjut.
7. VISI SMA N 1 GUNUNG TALANG
Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi; globalisasi yang sangat cepat; era informasi; berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan memicu sekolah untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. SMA Negeri 1 Gunung Talang memiliki profil sekolah yang diinginkan di masa datang yang diwujudkan dalam Visi sekolah sebagai berikut:
“Menuju sekolah bertaraf Internasional,unggul, berwawasan
lingkungan dan beriman serta bertaqwa kepada Tuhan Y.M.E”
8. MISI SMAN 1 GUNUNG TALANG
Untuk mewujudkan visi, sekolah menentukan langkah-langkah strategis yang dinyatakan dalam Misi sebagai berikut :
• Menciptakan tenaga pendidik dan kependidikan yang professional
• Menjadikan lingkungan sekolah bernuansa surau, taat beragama berperilaku islami dengan melaksanakan program kegiatan pendidikan Full day
• Memaksimakan pelaksanaan PBM dan belajar tambahan yang berkwalitas untuk menghasilkan peserta didik yang unggul, berprestasi, dapat melanjutkan ke Perguruan Tinggi nasional dan internasional
• Menciptakan lingkungan pembelajaran bilingual
• Meningkatkan pemanfaatan sarana dan prasarana pembelajran berbasis iCT dengan pola modernisasi pendidikan sesuai dengan jati diri, adat budaya dan berdasarkan lingkungan
• Meningkatkan pembinaan life skill, ekstrakurikuler dan keperibadian peserta didik sehingga menjadi individu yang madani
9. KEGIATAN PENDIDIKAN KARAKTAER YANG TELAH DILAKSANAKAN DI SMA NEGERI 1 GUNUNG TALANG
Pembentukan karakter kecerdasan intelektual, emosional dan spritual bagi peserta didik SMA N 1 Gunung Talang yang telah dilakukan adalah belajar tambahan sore, shalat zuhur berjamah, kegiatan rohis, kultum, zikir bersama, ceramah agama, latihan kepemimpinan, keputrian, pesanteren ramadhan dan pembiasaan melaksanakan ajaran agama islam
10. HAMBATAN DAN TANTANGAN
1. Masih terbatasnya sarana dan pra sarana dalam mengajarkan Pendidkan berkarakter kembali ke surau
2. Instruktur dan pembimbing pendidikan berkarakter
3. Belum membudaya di lingkugan di SMA Negeri 1 Gunung talang kehidupan nuansa surau
11. UPAYA MENGATASI PERMASALAHAN
1. Melakukan Perluasan mushalla yang bisa menampung seluruh siswa dalam melaksanakan shalat berjamaah dan melakukan kegiatan keagamaan lainnya
2. Menambah fasilitas yang dibutuhkan dalam mengajarkan pendidikan Al Qur’an
3. Bekerja sama dengan dinas pendidikan kabupaten Solok untuk membuat edaran dalam memasukkan Pendidikan Al Qur’an dalam muatan lokal
4. Mengajak warga SMA Negeri 1 Gunung Talang dalam mengamalkan isi kandungan Al Qur’an
BAB II
RENCANA PROGRAM PENDIDIKAN FULL DAY
1. LATAR BELAKANG
Dengan lahirnya Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang pelaksanaan otonomi daerah serta Peraturan Pemerintah Nomor 35 tahun 2003 tentang pelimpahan wewenang dari pusat ke daerah maka daerah dituntut untuk memajukan wilayahnya dan Undang–Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang bertujuan membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa , berakhlak mulia, sabar, cakap, terampil, kreatif dan mandiri.
Keberhasilan seseorang bukan hanya ditentukan oleh faktor intelektual tapi yang lebih dominan adalah faktor kemampuan mengendalikan emosi dan sprituaL.
Umumnya di SMA Negeri 1 Gunung Talang Peserta didik yang cerdas dan berhasil ke perguruan tinggi faforit dan berkarakter yang baik, walaupun demikian perlu ditingkatkan sehingga menjadi budaya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan adanya program pendidilan berkarakter full day yang dubuat oleh pemerintah propinsi Sumatera Barat yang dimasukkan kedalam anggaran tahun 2011 dan menunjuk SMA N 1 Gunung Talang sebagai salah satu sekolah piloting sangat mendukung dalam mencapai keberhasilan peserta didik sebagaimana yang diamanatkan oleh Undang-Undang Nomor 22 tahun 2003.
2. TUJUAN
Adapun tujuan yang ingin dicapai dari Bantuan program pelaksanaan pendidilan Full day yang ber nuansa surau di SMA Negeri 1 Gunung Talang adalah :
1. Mewujudkanya Peserta Didik yang berkarakter islami
2. Mewujudkan Peserta Didik Yang Hafal Al Qur’an ( hafiz )
3. Mewujudkan Peserta Didik yang dapat menerjemahkan Al Qur’an
4. Mewujudkan kader muballigh dari peserta didik
3. FUNGSI
1. Terwujudnya Peserta Didik yang berkarakter islami
2. Termotivasinya Peserta Didik dalam menghafal al qur’an ( hafiz )
3. Termotivasinya Peserta Didik dalam menerjemahkan Al Qur’an
4. Terbentuknya Kader Muballigh dari Peserta Didik
4. SASARAN PROGRAM SEKOLAH
SASARAN PROGRAM 1 TAHUN
(2010/2011 – Program Jangka Pendek) SASARAN PROGRAM 4 TAHUN
(2010/2014 – Program Jangka Menengah)
SASARAN PROGRAM 8TAHUN
(2010/2017 – Program Jangka Panjang)
Kehadiran Peserta didik lebih dari 87%, Kehadiran Guru dan Karyawan lebih 97 %
Kehadiran Peserta didik lebih dari 90%, Kehadiran Guru dan Karyawan lebih dari 98 % Kehadiran Peserta didik lebih dari 95 %, Kehadiran Guru dan Karyawan mencapai 100 %
Target pencapaian rata-rata Nilai Ujian Akhir 75 Target pencapaian rata-rata Nilai UAN lulusan 76 Target pencapaian rata-rata Nilai UN lulusan 77
80 % lulusan dapat diterima di PTN, baik melalui jalur PMDK maupun SMPTN dan /atau PTS 85 % lulusan dapat diterima di PTN, baik melalui jalur PMDK maupun SMPTN dan /atau PTS 96 % lulusan dapat diterima di PTN, baik melalui jalur PMDK maupun SMPTN dan /atau PTS
90 % peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 95 % peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar. 100 % peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar.
90 % peserta didik memiliki karakter yang bernuansa islami dan menjadi panutan bagi peserta didik dari sekolah lain 95 % peserta didik memiliki karakter yang bernuansa islami dan menjadi panutan bagi peserta didik dari sekolah lain. 100 % peserta didik memiliki karakter yang bernuansa islami dan menjadi panutan bagi peserta didik dari sekolah lain
Memiliki ekstra kurikuler unggulan ( Olah Raga : bola kaki, Basket Ball, dan silat ) Extra kurikuler unggulan dapat menjuarai tingkat kabupaten ( Olah Raga : bola kaki, Basket Ball, dan silat ) Ekstrakurikuler unggulan dapat meraih prestasi tinggkat propinsi ( Olah Raga : bola kaki, Basket Ball, dan silat )
65 % peserta didik dapat aktif berbahasa Inggris. 70 % peserta didik dapat aktif berbahasa Inggris. 85 % peserta didik dapat aktif berbahasa Inggris.
95 % peserta didik dapat mengoperasikan mengoperasikan program Ms Word dan Ms Excel, Power point dan Internet 97 % peserta didik dapat mengoperasikan program komputer (Microsoft Word, Excel, Power point dan Internet) dan melakukan perawatan software dan hardware sederhana. 100 % peserta didik dapat mengoperasikan 2 program komputer (Microsoft Word, Excel, Power point dan Internet) dan melakukan perawatan software dan hardware sederhana.
Memiliki program pembinaan olimpiade Sain yang dapat menjuarai tingkat propinsi dan Nasional minimal satu bidang studi Memiliki program pembinaan olimpiade Sain yang dapat menjuarai tingkat propinsi dan Nasional minimal 2 bidang studi Memiliki program pembinaan olimpiade Sain yang dapat menjuarai tingkat propinsi dan Nasional minimal 3 bidang studi
Sasaran program tersebut selanjutnya ditindak lanjuti dengan strategi pelaksanaan yang wajib dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah sebagai berikut:
1. Mengadakan pembinaan terhadap peserta didik, guru dan karyawan secara berkelanjutan.
2. Mengadakan program pendidikan full day yang bernuansa surau ( pembinaan mental islami , cemah agama per local , kegiatan zikir / muhasabah, bimbingan menerjemahkan Al Qur’an / hafiz, dan latihan muhadharah )
3. Membentuk rohis dan Forum An Nisa melalui OSIS bidang Ketaqwaan pada Tuhan YME
4. Mengadakan jam tambahan pada pelajaran tertentu / mata pelajaran UN khusus kelast XII, unggul, dan RSBI;
5. Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak pihak dalam memajukan sekolah
6. Melaksanakan peringan hariri besar islan
7. Membentuk kelompok Ilmiah remaja SMAN 1 Gunung Talang,
8. Menyelenggarakan turnamen bupati cup bidang olah raga basket yang bersifat tahunan dan mengikuti kejuaraan olah raga lainnya,
9. pembiasaan peserta didik berkomunikasi dengan bahasa Inggris di lingkungan sekolah ( terutama melalui English Club - kelompok gemar Bahasa Inggris, English Camp )
10. Penambahan pengadaan computer, LCD, Laptop, ruang laboratorium, dan sarana pisik lainnya.
11. Mengintensifkan komunikasi dan kerjasama dengan orang tua.
12. Mengintesifkan kelompok belajar
5. RENCANA KEGIATAN PROGRAM PENDIDIKAN BERKARAKTER
SERTA PENGEMBANGANNYA UNTUK TAHUN 2011
1. Nama Kegiatan
Kegiatan Program Pendidikan Full Day yang bernuansa kembali ke Surau SMA Negeri 1 Gunung Talang Tahun 2011
2. Sasaran
Seluruh siswa SMA N 1 Gunung Talang :
Kelas 1 = 264 orang
Kelas 2 = 241 orang
Kelas 3 = 235 orang
Jumlah = 740 oang
3. Strategi Pelaksanaan Program Dan Kegiatan
1. Melaksanakan program sesuai dengan yang dijadwalkan
2. Mengadakan pembinaan mental islami secara rutin dan berkesinambungan
3. Mendatangkan Instruktur dan Ustadz penceramah disamping guru-guru agama SMA N 1 Gunung Talang
4. Membeli tambahan tikar shalat
5. Mengadakan zikir / muhasabah .
6. Melatih menghafal ayat-ayat Al Qur’an ( hafiz )
7. Melatih mengartikan Al Qur’an
8. Membimbing kegiatan muhadharah
9. Proses belajar mengajar terpusat pada students’ center, kondusif dan menyenangkan dengan metode drill, imitasi, Tanya jawab dan penugasan.
10. Penilaian proses dan hasil belajar lebih dititik beratkan pada kompetensi kognitif. Afektif dan psikomotor.
11. Penyusunan proposal dan pelaporan sesuai dengan pedoman yang diberikan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah raga Propinsi Sumatera Barat.
4. Panitia Pelaksana
No Nama Jabatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14 Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
Rika Prisma Penanggung Jawab
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
5. Tugas Panitia Pelaksana
No Jabatan Uraian Tugas
1 Penanggung Jawab Melakukan pembinaan dan arahan kepada panitia pelaksana
2 Ketua
Mengkordir pelaksanaan program pendidikan r full day SMA N 1 Gunung Talang
3 Sekretaris
Melaksanakan kegiatan dibidang Administrasi pelaksanaan program pendidikan full day SMA N 1 Gunung Talang
4 Bendahara
Melakukan pembayaran yang berhubungan dengan pelaksanaan program pendidikan berkarakter full day SMA N 1 Gunung Talang
setelah disetujui Penanggung Jawab / Ketua Pelaksana
5 Anggota
Membantu kelancaran pelaksanaan program pendidikan berkarakter full day SMA N 1 Gunung Talang
6. Jadwal Kegiatan
Dilaksanakan Jenis Kegiatan Instruktur/ Pemandu/ Panitia Peserta
Minggu ke- 3 Februari 2011 Penyusunan Proposal
Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
Rika Prisma
April 2011 Pelatihan dan pembekalan pelaksananaan proram pendidikan full day yang bernuansa surau Dari dinas pendidikan, pemuda dan olah raga prop. sumbar Kepala sekolah, wakil kurikulum,
Pembina Osis dan ketua osis
April 2011 Sosialisasi Pendidikan full day yang bernuansa surau DraHj. Elwinetri.MM
Drs H. Alimi
Drs. Nasrul.MM
Drs. Yusril Guru SMA N 1 Gunung Talang
April 2011 Pembelian tambahan tikar shalat untuk menunjang kegiatan pendidikan full day yang bernuansa surau
Tahun 2011 Pelaksanaan kegiatan
Drs. Ali Imran
Dra. Hj.Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Dani Jaswanda, S.Pd
Eka Nosa, S.Pd
Mayuzil
Dari Kantor Kementerian Agama
Dari FKPIS Siswa SMA N 1 Gunung Talang
Nof dan Des 2011 Penyusunan Laporan
Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) FUL DAY
SMA NEGERI 1 GUNUNG TALANG TAHUN 2011
NO JENIS KEGIATAN SATUAN / JAM HARGA JUMLAH ( TEMASUK PAJAK )
1 Biaya pembuatan Proposal dan pelaporan 10% Rp 5.500.000,00
2 Biaya Pelatihan dan pembekalan Kepala Sekolah, Wakil Kurikulum, Pembina Osis Dan Ketua Osis tentang pelaksanaan Program kegiatan pendidikan Full day kembali ke Surau : 4 Rp 2.075.000,00 Rp 8.300.000,00
3 Honor Instruktur Sosialisasi pelaksananaan proram kegiatan pendidikan Full day kembali ke Surau 40 Rp 80.000,00 Rp 3.200.000,00
4 Pembelian tambahan tikar shalat untuk menunjang kegiatan pendidikan Full day kembali ke Surau sebanyak 20 gulung isi 10 lembar 50 Rp 80.000,00 Rp 4.000.000,00
5 Honor instruktur pembinaan mental islami ( tim mentoring ) 200 Rp 80.000,00 Rp 16.000.000,00
6 Honor ustadz penceramah ( cemah per local )
7 Honor instruktur kegiatan zikir / muhasabah 25 Rp 80.000,00 Rp 2.000.000,00
8 Honor instruktur melatih menerjemahkan Al Qur’an / hafiz 100 Rp 80.000,00 Rp 8.000.000,00
9 Honor pembimbing kegiatan muhadharah 100 Rp 80.000,00 Rp 8.000.000,00
JUMLAH Rp 55.000.000,00
Cupak, 14 Maret 2011
Kepala,
MILBUSRI,S.Pd, MM
NIP. 19621005 198512 1 002
SK PANITIA PELAKSANAAN PROGRAM PENDIDIKAN FULL DAY
No Nama Jabatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14 Milbusri,S.Pd, MM
Drs. Ali Imran
Nurliharsini, S.P
Dra. Hj. Darnis
Nofriza, S.Pd.I
Doni Jaswanda, S.Pd.I
Sulasman, S.Pd
Rizal Ikhlas, M.Pd
Drs.Ridwan Musa
Elmi Yunisra, S.Pd
Dra. Delfiarni
Dra. Nelza Israninda
Refi Daswandi, A.Md
Rika Prisma Penanggung Jawab
Ketua
Sekretaris
Bendahara
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota
Langganan:
Postingan (Atom)